Ancaman Besar untuk Keamanan Digital

By Nuzul Chaerul Hanapi, S.Kom in Berita Keamanan Siber

Berita Keamanan Siber
Baru-baru ini, terjadi kebocoran data besar-besaran yang mengejutkan dunia. Lebih dari 184 juta akun dari berbagai layanan seperti Facebook, Google, Instagram, dan bahkan situs pemerintahan di 29 negara bocor ke internet.


๐Ÿ“ Apa yang Terjadi?
Seorang pakar keamanan bernama Jeremiah Fowler menemukan database terbuka di internet yang berisi kombinasi username dan password pengguna. Parahnya, semua password ditulis dalam teks biasa (tidak terenkripsi), sehingga siapa pun bisa membacanya dengan mudah.


๐Ÿ” Dari Mana Data Ini Didapat?
Kemungkinan besar data ini dikumpulkan oleh malware jenis infostealer, yaitu program jahat yang mencuri data dari komputer korban secara diam-diam. Malware ini bisa mengambil:

    ยท Password yang tersimpan di browser

    ยท Cookie dan token login

    ยท Data pribadi lainnya

Setelah itu, data dikirim ke server milik penjahat siber dan bisa dijual di dark web atau aplikasi chat seperti Telegram.


โœ… Data Asli atau Palsu?
Fowler mencoba menghubungi beberapa pemilik email dalam data, dan mereka mengonfirmasi bahwa password yang tercantum benar adanya. Dari sampel 10.000 akun, ditemukan:

    ยท 479 akun Facebook

    ยท 240 akun Google

    ยท 209 akun Discord

    ยท Ratusan lainnya dari Netflix, Microsoft, PayPal, dll.


โš ๏ธ Kenapa Ini Berbahaya?
Karena data login ini bisa digunakan untuk:

    ยท Membajak akun pribadi atau perusahaan

    ยทAkses ilegal ke sistem pemerintahan

    ยท Spionase digital

    ยทPemerasan atau penipuan online

Dan jika seseorang memakai password yang sama di banyak akun, peretas bisa mengakses semua layanan itu sekaligus (dikenal sebagai credential stuffing).


๐Ÿ›ก๏ธ Apa yang Bisa Kita Lakukan?
Untuk pengguna:

    ยท Jangan pakai password yang sama di banyak akun

    ยท Aktifkan 2FA (verifikasi dua langkah)

    ยท Jangan simpan password di browser tanpa pengaman

Untuk organisasi:

    ยท Ganti semua password yang mungkin terkena

    ยท Lakukan audit dan pelatihan keamanan

    ยท  Gunakan sistem keamanan canggih seperti EDR


๐Ÿ”” Kesimpulan:
Kebocoran 184 juta akun ini adalah peringatan keras. Di era digital, satu kesalahan bisa berdampak besar. Segera ubah password Anda dan lindungi data digital Anda sekarang juga!



Sumber : https://csirt.or.id/berita/184-juta-akun-bocor-siber-global

Back to Posts